Skip to content
Home » Blog Archive » 5 Prinsip Ergonomi yang Penting untuk Keseimbangan Kerja

5 Prinsip Ergonomi yang Penting untuk Keseimbangan Kerja

Ergonomi adalah sebuah ilmu yang mempelajari bagaimana manusia sebagai Sumber Daya Manusia beradaptasi dengan peralatan pendukung sekitar seperti alat-alat kerja, bentuk ruangan kerja, bahkan lingkungan untuk menciptakan sinergi yang bertujuan agar memaksimalkan potensi kerja. 

Jika dijelaskan secara sederhana, Anda mungkin akan kesulitan menemukan esensi dari mengapa ergonomi menjadi hal penting hal yang harus dipertimbangkan perusahaan dan bahkan sampai dibuatkan pelatihannya. Mari berandai-andai.. 

Ikuti training Ergonomi di sini.

Bayangkan jika bangku tempat kerja Anda tidak memenuhi standar ergonomi. Hal pertama yang Anda rasakan tentu perasaan tidak nyaman saat bekerja. Anda mungkin saja akan banyak mengambil waktu jeda untuk membetulkan posisi duduk. Namun bagaimana dampaknya secara jangka panjang? Anda terancam penyakit osteoporosis atau penyakit tulang belakang lainnya. 

Contoh lain, jika saja tempat kerja Anda tidak memiliki ruang ventilasi sesuai dengan standar ergonomi apa yang akan terjadi? Anda tidak akan merasakan dampaknya segera. Masalah Anda dapat diselesaikan dengan penggunaan Air Conditioner. Namun secara jangka panjang hal ini akan memengaruhi kesehatan Anda dan justru penyakit yang lebih berbahaya sedang menanti Anda. 

Itulah pentingnya mengapa ergonomi perlu diterapkan di tempat kerja manapun. Karena dampaknya merupakan dampak jangka panjang yang justru sulit ditebak maupun disembuhkan. Ergonomi bahkan mengatur hal-hal yang detail seperti jenis lantai yang tidak licin, intensitas cahaya yang harus ada dan sebagainya. Hal ini tentunya tidak lain ditujukkan untuk mengurangi potensi kecelakaan di tempat kerja. 

Memperhatikan Posisi Duduk dan Berdiri

Sangat penting untuk selalu memperhatikan posisi duduk dan berdiri saat bekerja. Posisi yang aman untuk ditunjukkan adalah dengan posisi netral. Posisi ini berpatokan pada bagaimana posisi badan, tangan, siku, dan punggung saat duduk maupun berdiri. 

Pastikan Untuk Selalu Bergerak

Meskipun pekerjaan Anda di depan komputer, mengerjakan berbagai laporan selama 8 jam penuh, namun Anda tetap perlu sesekali bergerak dan melakukan stretching untuk mengendurkan otot-otot yang tegang.

Hal ini bisa dilakukan dengan gerakan-gerakan sederhana seperti peregangan dengan menggerakan tangan ke atas kepala selama 30 detik sampai 1 menit, berjalan-jalan ke kecil ke toilet atau pantry. Lakukan dalam beberapa sesi selama 8 jam. Selain bagus untuk kesehatan, gerakan ini juga akan menghilangkan perasaan lelah atau tidak nyaman selama bekerja. 

Ketahui Batas Berat Diri Anda

Beberapa hal mungkin mengharuskan Anda untuk mengangkat beban berat. Namun ketahuilah batas toleransi beban Anda. Setiap orang memiliki batas toleransi yang berbeda, jadi Anda tidak bisa menyamakannya.

Untuk memindahkan barang-barang yang berat, Anda dapat meminta bantuan orang lain, memindahkannya secara berkala, atau menggunakan bantuan mesin. Itulah mengapa ergonomi perlu dipelajari, untuk mengukur dan memperlengkap peralatan kerja Anda sesuai dengan standar K3. 

(Baca juga: 5 Bahaya yang Mengancam Akibat Tidak Adanya Standar Kesehatan Kerja)

Kurangi Stres Kerja

Melakukan kegiatan yang sama setiap hari tidak jarang membuat jenuh dan meningkatkan tingkat stres. Apa yang bisa Anda lakukan dengan ini? Beberapa perusahaan sengaja melakukan rotasi jawaban atau bahkan mutasi untuk menghindari faktor ini dan mencari potensi karyawan.

Namun Anda yang tidak memiliki kesempatan itu, dapat melakukan refresment sendiri dengan memanfaatkan waktu libur dan tidak terlalu sering lembur. Pikiran yang segar terbukti dapat membantu Anda bekerja lebih efektif. 

Pencahayaan yang Sesuai Standar

Pencahayaan yang terlalu gelap atau terlalu terang akan sangat mengganggu pekerja, merusak kenyamanan bekerja, dan bahkan membuat pekerjaan sulit untuk diselesaikan.

Maka dari itu ergonomi mengatur seberapa terang cahaya yang dianjurkan dalam sebuah ruangan. Setiap ruangan tentunya berbeda, tergantung dari luas, bentuk bangunan, hingga warna dinding sedikit banyak dapat memengaruhi intensitas cahaya. Inilah prinsip kelima yang patut diperhatikan oleh perusahaan mana pun untuk menjaga efektivitas dan efisiensi dari pekerjanya. 

Masih ada banyak hal yang termasuk dalam azaz-azaz ergonomi dan menjadi penentu bagaimana cara berkerja yang baik tanpa mengabaikan standar K3. Untuk pelatihan Ergonomi terpercaya dan berlisensi resmi, Anda dapat mengikutinya bersama GoSafe Academy dengan klik di sini.