Apakah Supervisor adalah pemimpin?
Jawabannya iya dan tidak. Iya, benar supervisor adalah seorang pemimpin. Tidak, karena bukan hanya itu peran seorang supervisor.
Pertama-tama, perlu diketahui terlebih dahulu Supervisor diambil dari dua kata, Super yang artinya hebat atau berkemampuan tinggi dan Visor yang diambil dari kata vision atau penglihatan.
Definisi sesungguhnya seorang supervisor adalah orang yang berkemampuan tinggi dalam melakukan pengamatan dan penglihatan. Seorang supervisor dibekali ilmu yang lebih tinggi karena mengetahui kemana arah yang harus dituju untuk membawa anggota timnya mencapai tujuan.
Dalam perannya, supervisor bertindak sebagai ‘jembatan’ antara manajerial dengan anggota tim. Apa yang diharapkan oleh anggota tim sudah semestinya sampai ke pihak manajerial dan sebaliknya. Hal ini umumnya berkaitan dengan target performa dan harapan anggota tim untuk diapresiasi atau dengan kata lain seperti gaji, bonus, serta pendapatan lainnya.
Untuk menjadi supervisor sendiri bukanlah hal mudah, setidaknya Anda harus memiliki tiga keterampilan pokok yang tidak boleh terlewatkan. Apa saja itu?
Keterampilan Teknis
Supervisor wajib memiliki keterampilan teknis. Apa itu?
Keterampilan teknis berkaitan dengan kemampuan sesuai dengan scope pekerjaan yang dimiliki seorang supervisor.
Misalnya kita ambil contoh seorang sueprvisor di industri barang pakai, supervisor tersebut wajib mengetahui cara pengoperasian alat agar mudah dalam melakukan pemantauan pekerjaan.
Keterampilan Manusiawi
Apa yang dimaksud dengan keterampilan manusiawi?
Sesuai namanya, keterampilan ini adalah kemampuan untuk berhubungan dengan orang lain.
Dalam tahap ini, seorang supervisor harus menguasai kemampuan berinteraksi dengan orang lain, bagaimana cara melakukan komunikasi dengan tepat dan efektif dengan tujuan agar membantu pekerjaannya serta mempermudah anggota tim dalam mencapai tujuan bersama.
Keterampilan Konseptual
Keterampilan lain yang wajib dimiliki seorang supervisor adalah keterampilan konseptual. Hal ini menyangkut bagaimana seorang supervisor tidak hanya memahami scope pekerjaannya tapi juga mengerti alur pekerjaan divisi lain yang berhubungan dengannya.
Alasannya adalah dengan adanya keterampilan konseptual, seorang supervisor akan mampu menyelesaikan pekerjaannya yang berhubungan dengan pihak-pihak lain di luar divisinya tanpa hambatan apalagi jika sampai harus terjadi salah paham.
Itulah pengertian supervisor, peran dan tanggung jawabnya. Mudah atau sulit? Di artikel selanjutnya, mari kita bahas lingkup dari pekerjaan seorang supervisor. Apakah sudah sesuai dengan yang Anda kerjakan?
Jika Anda ingin lebih jelasnya, Anda dapat mempelajarinya secara mendalam melalui E-Training Supervisory. Butuh ngobrol langsung dengan ahlinya? Bisa, dengan ikutan Public Training dan Virtual Training bareng LSQ Academy. Bahkan Anda juga bisa lebih eksklusif lagi dengan mengadakan In-House Training bersama kami.